lengkap semua75
Rabu, 23 November 2011
luapan dari cinta
Ini bukan emosi
Tp puncak tertinggi dari pertahanan rasa benci
... Sekilas api asmara membakar nurani
Menguji kesabaran hati
... Atas cinta tulus yang aku beri
Pikiran buruk mulai menguasai
Hilang kendali atas prasangka yang tercipta karna iri
Bukankah cinta itu mengerti..
Buanglah emosi
Dan pertahankan cintaku yang aku jaga hingga kini
Sabarlah...
Cinta itu memahami
puisi mencari cinta
Mlm berlalu tanpa termaknai..
Trpuruk dsini sendiri..
D sudut hati nan gelisah..
... Menanti khadiranmu kian resah..
... gelap mlm trlantun dengan sendu..
Merdu mndayu kian pilu..
Mrebak wangi dlm kalbu..
Trpenjara sepi dlm rindu..
Ku mncari kekasih hatiku..
Tuk kmbali warnai hari''ku..
Hingga mlmku ta lg kelabu..
Mmelukmu spenuh hatiku..
indahnya cinta
Terima kasih cinta
Tulus hatimu
Indah cintamu
Memberi warna hidupku
... Suram dunia
... Kini telah sirna
Hilang bersama hadirmu cinta
Kau bawakan asa
Kau beriku cahaya
Kau bagaikan pelita
Menerangi setiap langkahku
Mengusir rasa sepiku
Saat aku sendiri
Kau hadir bagai mimpi
Menghapus pedih
Menjadi teman sejati
Kau selalu ada saat yg lain tiada
Yah.. Hanya kaulah..
Hanya kaulah yg selalu disisiku
Menemani hari-hariku
Kau sangat berarti buatku
puisi rindu
Saat rindu menyapa
Aku pejamkan mata
Menepis semua rasa yg ada
Rasa rindu yg bergelora dalam jiwa
... Helaan nafas sebagai pelampias penat
... Menepis kegalauan saat kesendirian
Hati menangis saat inginkan hadirnya
Bibir kelu
Saat ingin menyapanya
Aku terdiam tertunduk dalam ajaran agama tuhanku
MenCoba menjaga hati untuk sucikan diri
Agar jiwa yang kotor tidak tenggelap dalam nista
Berlumur dosa yg akan membawaku keneraka
Ya ALLAH ya tuhanku
Jagalah hatiku dan hatinya untukmu
Untuk dapatkan ridhamu
puisi cinta
Kasih...? Andai kau baca ini
Ingin ku katakan aku masih setia satu hati
Menantimu di tiap malam ku yang sepi
... Mencoba menikmati kesepian jiwaku yang hampir mati
... Merasakan panjangnya waktu ku menunggumu kembali
Menghitung waktu tiap detik menitku tanpa henti
Aku tak perduli,Bisik rayuan manis penuh janji
Tawa riang pesta menghibur diri
Harta melimpah memuaskan mimpi
Aku tak bisa lagi menikmati
Indah kupu" cantik di taman peri
Aku ingin kau kembali
Menghiasi hidupku menemani hariku
Hingga ajal nanti
Aku tak tahu
Apakah aku pantas untukmu
Bagiku kau terlalu indah
Laksana purnama yang meneduhkan jiwa
... Memberi ketenangan pada setiap pandangan
... Dan aku...?
Aku ini siapa
Tak ada yg istimewa didiriku
Hanya jiwa kerdil yg aku punya
Hingga aku tak mampu ungkap rasa cinta
Aku takut
Saat engkau tahu
Tersimpan cinta dalam hatiku untukmu
Engkau akan pergi
Meninggalkan aku sendiri
Karena aku tahu
Aku menyadari
tak pantas diri ini.
Langganan:
Postingan (Atom)